Senin, 23 Desember 2024




6 Tanda Sering Mengeluh

Apakah saya suka mengeluh ?

Mengeluh adalah hal yang wajar, namun jika terlalu sering, itu bisa menjadi tanda  gangguan mental. 

Berikut beberapa tanda yang menunjukkan bahwa Anda terlalu sering  mengeluh: 

  1. Selalu membicarakan masalah, seperti pekerjaan, cuaca, atau masalah kecil sehari-hari
  2. Kurang bersyukur atas apa yang dimiliki
  3. Tidak bisa mensyukuri pencapaian-pencapaian yang telah diraih
  4. Sering menyalahkan keadaan buruk yang terjadi sebagai kesalahanmu
  5. Sulit menerima kegagalan
  6. Merasa tertekan atau kewalahan dengan situasi di sekitarmu

 

Untuk mengatasi kebiasaan mengeluh, Anda bisa mencoba: 

  1. Jaga pikiran tetap positif
  2. Membiasakan diri bersyukur
  3. Buat perubahan, meskipun kecil, dimulai dari diri sendiri
  4. Evaluasi situasi, dan cari solusi
  5. Curhat ke teman, keluarga, atau bahkan ke layanan konseling professional

 https://www.google.com/search?q=gambar+orang+mengeluh&rlz=1C1GCEJ_enID1067ID1067&oq=Gambar+mengeluh&gs_lcrp=EgZjaHJvbWUqCAgBEAAYFhgeMgYIABBFGDkyCAgBEAAYFhgeMggIAhAAGBYYHjIICAMQABgWGB4yCAgEEAAYFhgeMggIBRAAGBYYHjIICAYQABgWGB4yCAgHEAAYFhgeMggICBAAGBYYHjIICAkQABgWGB7SAQkxMDI5OGowajeoAgiwAgE&sourceid=chrome&ie=UTF-8

Sumber https://www.google.com/search?q=Apakah+saya+sering+mengeluh+%3F&rlz=1C1GCEJ_enID1067ID1067&oq=Apakah+saya+sering+mengeluh+%3F&gs_lcrp=EgZjaHJvbWUyBggAEEUYOTIHCAEQIRigATIHCAIQIRigATIHCAMQIRigATIHCAQQIRigATIHCAUQIRiPAjIHCAYQIRiPAtIBCTE0MzYwajBqN6gCCLACAQ&sourceid=chrome&ie=UTF-8


 




https://www.google.com/search?q=gambar+orang+yang+tekun&rlz=1C1GCEJ_enID1067ID1067&oq=Gambar+orang+tekun&gs_lcrp=EgZjaHJvbWUqCAgBEAAYFhgeMgYIABBFGDkyCAgBEAAYFhgeMggIAhAAGBYYHjIKCAMQABiABBiiBDIKCAQQABiABBiiBDIKCAUQABiABBiiBDIKCAYQABiABBiiBNIBCTEyMTg2ajBqN6gCCLACAQ&sourceid=chrome&ie=UTF-8

Apakah saya termasuk orang yang tekun ?

4 Ciri Orang Yang Tekun

Tekun adalah sikap bekerja atau berusaha dengan sungguh-sungguh

untuk mencapai apa yang diinginkan. 

Orang yang tekun memiliki semangat kerja tinggi, bahkan ketika menghadapi kesulitan. 

 

Berikut beberapa ciri-ciri orang yang tekun

1.       Tidak mudah bosan dan menyerah,

2.      Berkeras hati dan sungguh-sungguh,

3.      Memiliki semangat kerja tinggi,

4.      Sikapnya seringkali menghasilkan hasil yang memuaskan. 

 

Untuk menjadi pribadi yang lebih tekun, Anda bisa

a.       Menetapkan tujuan yang jelas,

b.      Mengembangkan kebiasaan positif,

c.       Mengelola waktu dengan efektif. 

 

 

 

Ketika hidup mulai redup

Hidup selalu susah bukan tanpa sebab. Ada beberapa penyebab kenapa hidup selalu susah. Penyebab hidup selalu susah terkadang karena kita tidak berani mengambil risiko.

Selain itu, terkadang kita takut membuat kesalahan dalam hidup. Kita kerap kali memilih jalan yang “aman” agar bebas dari risiko. Terlebih, kita sering berada pada zona nyaman dan tidak berani keluar dari zona nyaman tersebut.

Padahal, memilih jalan yang aman bukan berarti kita terbebas dari kemandekan. Seperti kata orang bijak, hidup ini selalu dipenuhi tantangan dan rintangan ke depan.

Ketika kita menghindari rintangan yang ada, maka akan ada rintangan lain yang harus kita dihadapi ke depan. Dengan kata lain, menghindari suatu rintangan yang ada bukanlah pilihan yang tepat untuk terus kita bisa maju. Kita harus bisa melewati rintangan demi rintangan yang ada!

 

https://www.gramedia.com/best-seller/kenapa-hidup-selalu-susah/?srsltid=AfmBOoogeuAUd54wZV5xPdHP5BSDHAwz18LHFwb2ZJuHSNhuGB4C0AJd#google_vignette

 




Sumber;https://www.google.com/search?q=gambar+orang+susah+dan+miskin&rlz=1C1GCEJ_enID1067ID1067&oq=Gambar+orang+susah&gs_lcrp=EgZjaHJvbWUqBwgFEAAYgAQyBggAEEUYOTIHCAEQABiABDIHCAIQABiABDIHCAMQABiABDIHCAQQABiABDIHCAUQABiABDIICAYQABgWGB4yCAgHEAAYFhgeMggICBAAGBYYHjIICAkQABgWGB7SAQkxMTM0NmowajeoAgiwAgE&sourceid=chrome&ie=UTF-8 

Kenapa Hidup Selalu Susah

     Hidup ini terkadang tidak selamanya selalu senang dan bahagia. Setiap manusia di dunia ini pasti pernah merasakan susah dalam menjalani hidup. Tentu saja, hidup susah adalah hidup yang tidak membahagiakan. Tapi, bagaimana jika hidup ini selalu susah?

Tanpa kita sadari, hidup selalu susah yang dialami selama ini bisa saja terjadi karena ulah diri kita sendiri. Apa penyebab hidup selalu susah? Apa hal-hal kecil yang membuat hidup tambah susah? Dan bagaimana berhenti dari hidup selalu susah?

 Hidup selalu susah bukan tanpa sebab. Ada beberapa penyebab kenapa hidup selalu susah. Penyebab hidup selalu susah terkadang karena kita tidak berani mengambil risiko.

Selain itu, terkadang kita takut membuat kesalahan dalam hidup. Kita kerap kali memilih jalan yang “aman” agar bebas dari risiko. Terlebih, kita sering berada pada zona nyaman dan tidak berani keluar dari zona nyaman tersebut.

Padahal, memilih jalan yang aman bukan berarti kita terbebas dari kemandekan. Seperti kata orang bijak, hidup ini selalu dipenuhi tantangan dan rintangan ke depan.

Ketika kita menghindari rintangan yang ada, maka akan ada rintangan lain yang harus kita dihadapi ke depan. Dengan kata lain, menghindari suatu rintangan yang ada bukanlah pilihan yang tepat untuk terus kita bisa maju. Kita harus bisa melewati rintangan demi rintangan yang ada!

 

https://www.gramedia.com/best-seller/kenapa-hidup-selalu-susah/?srsltid=AfmBOoogeuAUd54wZV5xPdHP5BSDHAwz18LHFwb2ZJuHSNhuGB4C0AJd#google_vignette







 

               6 Tip Hidup tentram

 

     https://id.quora.com/Bagaimana-menjadikan-hidup-ini-aman-tenteram-dan-hati-selalu-tenang

 

 Hidup yang tenteram dapat diartikan sebagai kondisi di mana seseorang dapat mengendalikan emosi, berpikir jernih, dan membuat keputusan dengan bijaksana. Berikut beberapa tanda bahwa hidup Anda mungkin sudah tenteram: 

  1. Anda merasa puas dengan apa yang Anda miliki
  2. Anda tidak tergantung pada hal-hal material atau orang lain untuk merasa bahagia
  3. Anda dapat mengatur waktu dan prioritas
  4. Anda tidak lagi menghabiskan waktu dengan orang yang hanya memberi dampak negatif
  5. Anda tidak lagi membanding-bandingkan pencapaian dengan orang lain
  6. Anda mulai melek finansial dan kesehatan


Beberapa tips untuk membuat hidup lebih tenteram, di antaranya: 

  1. Menerima diri sendiri
  2. Mengelola stres
  3. Menjaga hubungan yang sehat
  4. Melatih kesabaran
  5. Melatih rasa syukur
  6. Beradaptasi dengan perubahan
  7. Rutin berolahraga
  8. Tidur yang cukup
  9. Konsumsi makanan yang sehat
  10. Jangan terlena dengan kesendirian

 

https://www.google.com/search?q=apakah+hidup+saya+tenteram&rlz=1C1GCEJ_enID1067ID1067&oq=&gs_lcrp=EgZjaHJvbWUqCQgAECMYJxjqAjIJCAAQIxgnGOoCMgkIARAjGCcY6gIyCQgCECMYJxjqAjIJCAMQIxgnGOoCMgkIBBAjGCcY6gIyCQgFECMYJxjqAjIJCAYQIxgnGOoCMgkIBxAjGCcY6gLSAQk2MzM3NGowajeoAgiwAgE&sourceid=chrome&ie=UTF-8

 


Google.com/search?sca_esv=b49ee4eb3250b196&rlz=1C1GCEJ_enID1067ID1067&sxsrf=ADLYWIIIbxg-YAtgs4tEpKkfQPU23lGtfw:1734942276293&q=Gambaran+masa+depan+saya&sa=X&ved=2ahUKEwj6gdbQu72KAxXHwzgGHTQFIsQQ1QJ6BAg9EAE&biw=1360&bih=599&dpr=1#vhid=51AUhjDT2icYIM&vssid=_yh5pZ_WWLpSSseMPx_nMwQ8_36


5 Harapan Masa Depan Saya

 Masa depan yang saya harapkan adalah: 

  1. Mampu melanjutkan pendidikan yang sempat tertunda
  2. Memiliki kehidupan yang sederhana dan cukup
  3. Punya bisnis sendiri
  4. Memiliki rumah yang nyaman dan rapi
  5. Mampu membahagiakan orang tua, kakak, dan adik


Untuk membangun masa depan yang baik, Anda bisa melakukan beberapa hal, seperti: 

  1. Menentukan tujuan jangka pendek dan jangka panjang
  2. Investasi pendidikan dan kemahiran
  3. Menabung dan berinvestasi
  4. Mengelola keuangan dengan bijak
  5. Menjalin jaringan dan membangun hubungan
  6. Berani mengambil risiko dan belajar dari kegagalan
  7. Mempelajari ilmu pengetahuan dan keterampilan sesuai tuntutan zaman
  8. Mencari pengalaman sebanyak-banyaknya
  9. Menjaga kesehatan

 

Sumber  Google.com/search?sca_esv=b49ee4eb3250b196&rlz=1C1GCEJ_enID1067ID1067&sxsrf=ADLYWIKQK1exaj3nr6E2_aYkXFrwj9LbaQ:1734942410762&q=Masa+depan+yang+saya+harapkan&sa=X&ved=2ahUKEwj1o-WQvL2KAxUUSWwGHcc8M_gQ1QJ6BAhEEAE&biw=1360&bih=599&dpr=1


Sabtu, 21 Desember 2024

 


https://www.google.com/search?q=gambar+orang+malas&rlz=1C1GCEJ_enID1067ID1067&oq=&gs_lcrp=EgZjaHJvbWUqCQgBECMYJxjqAjIJCAAQIxgnGOoCMgkIARAjGCcY6gIyCQgCECMYJxjqAjIJCAMQIxgnGOoCMgkIBBAjGCcY6gIyCQgFECMYJxjqAjIJCAYQIxgnGOoCMgwIBxAjGCcY6gIYiwPSAQk2MjE2OWoxajeoAgiwAgE&sourceid=chrome&ie=UTF-8

10 Ciri-ciri Orang Pemalas

Apakah saya pemalas ?

  Kemalasan sering kali dianggap sebagai penghalang terbesar dalam mencapai kesuksesan. Tetapi         banyak orang yang tidak menyadarinya. Dalam psikologi dijelaskan bahwa orang pemalas                      dipengaruhi  dengan pola piker tertentu yang menyebabkan  karier dan kehidupan pribadi sulit                berkembang.   Berikut merupakan 10 ciri-ciri orang pemalas.

 1.  Menunda Pekerjaan

Orang pemalas sering kali menunda pekerjaan yang harus dilakukan, bahkan ketika mereka tahu ada tenggat waktu yang mendekat.

 2.  Melakukan yang Minimal Saja

Orang pemalas hanya akan melakukan pekerjaan yang paling dasar dan minimal yang diperlukan. Tidak berusaha lebih keras atau mencari cara untuk meningkatkan hasil kerja mereka. Mereka puas dengan hasil apa adanya dan tidak berinisiatif untuk mencari tantangan atau kesempatan yang lebih besar.

3.  Tidak Mematuhi Rutinitas

Menjalani rutinitas yang konsisten merupakan salah satu tantangan terbesar bagi orang yang malas. Mereka kesulitan untuk mempertahankan jadwal harian yang teratur, seperti bangun pagi, menyelesaikan pekerjaan tepat waktu, atau mengikuti kebiasaan sehat yang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka. Ini seringkali  menyebabkan kehilangangan peluang

4. Jarang Inisiatif

Orang pemalas cenderung menghindari peran yang membutuhkan kepemimpinan atau usaha lebih. Mereka lebih suka mengikuti apa yang sudah ada dan membiarkan orang lain yang memimpin atau membuat keputusan. Tidak adanya ambisi untuk mengembangkan diri dan mencapai tujuan lebih tinggi membuat mereka lebih senang berada di zona nyaman tanpa mencoba hal-hal baru atau mencari kesempatan yang lebih baik .

 

5. Mudah Menyerah

Ketika menghadapi kesulitan atau tantangan, orang yang pemalas cenderung menyerah lebih cepat. Tidak merasa termotivasi untuk bertahan atau mencari solusi untuk masalah yang dihadapi. Memilih untuk berhenti daripada terus berusaha mengatasi hambatan tersebut. Kurang tekun dalam berusaha.

 6. Tidak Penasaran

Orang pemalas cenderung tidak memiliki rasa ingin tahu atau keinginan untuk belajar hal-hal baru. Mereka tidak mencari tantangan intelektual atau peluang untuk memperluas pengetahuan mereka. Mereka merasa nyaman dengan apa yang sudah mereka ketahui dan tidak melihat pentingnya pengembangan diri.

 7. Menolak terhadap Perubahan

Mereka cenderung menolak perubahan karena mereka merasa lebih aman dan nyaman dengan keadaan yang sudah ada. Mereka hanya menerima apa yang sudah ada.

 8. Tidak Membantu Orang Lain

Orang pemalas cenderung tidak akan berusaha untuk membantu orang lain lebih dari yang mereka anggap perlu. Mereka merasa bahwa meluangkan waktu atau tenaga untuk orang lain adalah usaha yang tidak perlu, kecuali jika itu langsung menguntungkan bagi diri mereka.

9.  Manajemen Waktu yang Buruk

Orang pemalas sering kali kesulitan untuk mengelola waktu mereka dengan baik. Mereka cenderung teralihkan oleh hal-hal yang tidak penting atau menunda pekerjaan utama mereka.

Ketidakmampuan mereka untuk memprioritaskan tugas dan mengelola waktu dengan efektif sering kali mengarah pada hasil yang terburu-buru dan tidak memuaskan.

Mereka akan merasa kewalahan dengan tenggat waktu yang semakin dekat, dan meskipun mereka bisa meningkatkan manajemen waktu mereka, mereka sering kali tidak melakukannya karena kurangnya dorongan untuk berubah. 

10. Tidak Menetapkan Tujuan

Orang yang pemalas sering kali tidak menetapkan tujuan yang jelas atau realistis untuk diri   mereka sendiri, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Tanpa tujuan, mereka merasa hidup mereka tidak terarah dan tidak memiliki motivasi untuk berkembang. Mereka cenderung akan merasa bahwa hidup berjalan begitu saja tanpa ada pencapaian besar yang harus dikejar. Ini juga membuat mereka cenderung tidak memperhatikan perkembangan diri atau merencanakan masa depan mereka.

 

Sumber :

Ajilan Fauza Fathayanie Rabu, 18 Desember 2024 | 12:24 WIBJawa Pos .Com

 


https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fid.pngtree.com%2Fso%2Fmembantu-orang-tua&psig=AOvVaw3PImfUHxf8c7dwS0iLLsPp&ust=1735248833824000&source=images&cd=vfe&opi=89978449&ved=0CBEQjRxqFwoTCPjX_urvw4oDFQAAAAAdAAAAABAE

 6 Kata-Kata Orang Baik

Orang baik adalah mereka yang memiliki hati yang tulus dan tindakan yang penuh kasih. Meskipun mereka seringkali menghadapi perlakuan jahat dan kekecewaan, mereka tetap memilih untuk bertahan dan tidak mengubah sifat mereka yang baik.

 Berikut adalah  contoh   6 kata-kata orang baik yang berusaha mempertahankan kebaikan dalam diri mereka.

1.  Meskipun terluka, saya akan tetap memilih untuk mencintai daripada  membenci.

2.  Saya akan tetap memaafkan, meskipun saya seringkali     disakiti.

3.   Kejujuran saya tidak akan berubah, meskipun seringkali disalahgunakan.

4.  Kesabaran saya tidak akan pernah habis, meskipun saya  sering  diuji.

5.  Kemurahan hati saya tidak akan terhenti, walaupun sering diperlakukan dengan kejam.

6.   Saya akan terus melindungi dan menyayangi, meskipun sering bertemu dengan niat jahat.


 


https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fid.pikbest.com%2Fillustration%2Fqiantu-sweep-the-evil-village-tyrants%252C-the-town-tyrants-rampant-in-the-village%252C-bullying-the-masses-cartoon_2997636.html&psig=AOvVaw3c7k32kjzVfT-zdtf22b2J&ust=1735249457432000&source=images&cd=vfe&opi=89978449&ved=0CBEQjRxqFwoTCKikgJLyw4oDFQAAAAAdAAAAABAS

7 ciri apakah saya termasuk orang jahat

     Menanyakan kepada diri sendiri apakah Anda orang jahat bukanlah hal yang aneh. Pertanyaan ini menunjukkan kesadaran diri dan empati. Jika Anda mencoba menghindari hal-hal yang dapat merugikan, dan mengakui bahwa Anda memiliki ruang untuk perbaikan, maka Anda mengambil langkah awal yang menjanjikan menuju perubahan positif. 

    Beberapa tanda yang dapat menunjukkan bahwa seseorang adalah orang jahat, di antaranya: 

  1. Menikmati kesedihan orang lain
  2. Tidak jujur, dan rela menutupi kebohongan dengan kebohongan baru
  3. Memiliki banyak teman tapi tidak ada sahabat
  4. Sering merasa tidak terima, tidak mau mengalah, dan tidak peduli apakah orang lain menderita
  5. Tidak melerai atau mencoba mendinginkan keadaan, tapi malah menikmati atau menjadi kompor agar suasana makin panas
  6. Tidak punya batasan saat marah, sedih, atau melakukan sesuatu
  7. Terbiasa mencela seseorang secara sepihak, bahkan sebelum tahu seperti apa orang itu sebenarnya

 

Sumber:

https://www.google.com/search?sca_esv=e3dfc37f8dc9d50a&rlz=1C1GCEJ_enID1067ID1067&sxsrf=ADLYWIKA4f1-DNYifsn6znG3gjcevGv5lg:1734778110927&q=Apakah+saya+orang+jahat&sa=X&ved=2ahUKEwi5ncOI2LiKAxVCyDgGHWhqIoYQ1QJ6BAg6EAE&biw=1360&bih=599&dpr=1

Jumat, 20 Desember 2024

 



https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fbelitung.tribunnews.com%2F2019%2F04%2F13%2Fternyata-orang-yang-sering-marah-marah-berumur-pendek-ini-penjelasan-ilmiahnya&psig=AOvVaw0plzVMkQmid5QCPdJaR62u&ust=1735249920422000&source=images&cd=vfe&opi=89978449&ved=0CBEQjRxqFwoTCNDKx-rzw4oDFQAAAAAdAAAAABAE


Apakah Anda Emosional ?

10 pertanyaan sederhana ini bisa ketahui

seberapa emosional dirimu.

 

Sebelum memulai, ada baiknya jika kamu menyiapkan pena serta kertas untuk menjawab dengan jujur dalam waktu 5 detik.

Perlu diketahui, dari 10 pertanyaan sederhana dalam tes psikologi ini, masing-masing pertanyaan memiliki poin yang harus kamu jumlahkan untuk menemukan hasil akhirnya. Jika sudah, hasilnya bisa mengetahui seberapa emosional dirimu.

Meskipun hasil tes psikologi dari 10 pertanyaan sederhana ini tidak sepenuhnya benar untuk mengetahui seberapa emosional dirimu, namun tidak ada salahnya untuk kamu mencoba.

 berikut 10 pertanyaan sederhana dan hasil dari tes psikologi, bisa ketahui seberapa emosional dirimu.

 1. Apakah kamu cenderung suka berkata kasar?

    A. Ya (3 poin)

    B. Tidak (1 poin)

    C. Tidak selalu (2 poin)

2. Apakah kamu merasa ingin sekali memukul orang yang bersalah padamu?

 A. Ya (3 poin)

 B. Tidak (1 poin)

 C. Biasa saja (2 poin)

3.  Apakah kamu tipe orang yang mudah kesal terhadap orang lain?

A. Ya (3 poin)

B. Tidak (1 poin)

C. Biasa saja (2 poin)

4.  Apa yang kamu lakukan ketika ada pencuri yang dihakimi masyarakat?

A. Ikut memukulinya (3 poin)

B. Ada keinginan untuk ikut memukul (2 poin)

C. Membiarkannya (1 poin)

5.  Apa yang kamu katakan ketika ada orang yang membuka isi chat-mu?

A. Ngapain kamu! (2 poin)

B. Bukannya itu HP-ku? (1 poin)

C. Balikin HP-ku! (3 poin)

6.  Apa yang kamu lakukan ketika temanmu masuk ke kamar kosmu tanpa permisi?

A. Membentaknya (3 poin)

B. Membiarkannya (1 poin)

C. Memberitahunya agar mengetuk pintu terlebih dahulu (2 poin)

7.  Kamu susah payah menabung, namun tabunganmu digunakan foya-foya oleh adikmu.

     Apa yang kamu lakukan?

A. Membiarkannya (1 poin)

B. Memarahinya (3 poin)

C. Mengadukannya kepada orang tuamu (2 poin)

8.  Apa yang kamu lakukan ketika rekanmu terlambat?

A. Menegurnya (2 poin)

B. Membiarkannya (1 poin)

C. Menghukumnya (3 poin) .

9.  Apakah kolesterolmu tinggi?

    A. Ya (3 poin)

    B. Tidak (1 poin)

    C. Tidak tahu (2 poin)

10. Berapa nilai yang tepat untuk emosimu?

A. 30 (1 poin)

B. 60 (2 poin)

C. 90 (3 poin)

 

Nah sekarang, jumlahkan total seluruh skormu itu.

Apakah sudah siap untuk mengetahui seberapa emosional dirimu?

Inilah hasil tes psikologi dari 10 pertanyaan sederhana yang sudah kamu jawab.

 

1.      Hasil Skor Tes Psikologi: 10-10 poin

Jika hasil skor dalam tes psikologi ini ada 1-10 poin,

maka kamu bukan tipe orang yang emosional.

Kamu adalah seorang yang bisa mengontrol diri sendiri.

Bahkan hal itu mendapat nilai lebih dari orang di sekitarmu.

`    2.    Hasil Skor Tes Psikologi: 11-20 poin

Jika hasil skor dalam tes psikologi ini ada 11-20 poin,

maka kamu tipe orang yang netral.

Kamu memiliki emosi yang meluap-luap,

namun masih bisa mengendalikannya.

Di mata orang lain, kamu termasuk orang yang cukup bijaksana.

3.        Hasil Skor Tes Psikologi: 21-30 poin

Jika hasil skor dalam tes

Kamu orang yang mudah tersulut emosi.

Semakin sering kamu marah, kamu akan semakin cepat tua.

 

Jadi, itulah 10 pertanyaan sederhana dan hasil dari tes psikologi, bisa ketahui seberapa emosional dirimu. Semoga bermanfaat.***

 

Sumber Artikel berjudul "Tes Psikologi: 10 Pertanyaan Sederhana Ini Bisa Ketahui Seberapa Emosional Dirimu", selengkapnya dengan link: https://kabarbanten.pikiran-rakyat.com/hiburan/pr-597676521/tes-psikologi-10-pertanyaan-sederhana-ini-bisa-ketahui-seberapa-emosional-dirimu?page=all

 

Selasa, 17 Desember 2024

 



https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fplus.kapanlagi.com%2F40-kata-kata-halu-yang-lucu-dan-penuh-makna-mewakili-perasaan-si-pemimpi-068b51.html&psig=AOvVaw0bOmAjVEfGePWgHNo1vV3K&ust=1735250987252000&source=images&cd=vfe&opi=89978449&ved=0CBEQjRxqFwoTCLCq2eb3w4oDFQAAAAAdAAAAABAK


h

6 Langkah Mewujudkan Keinginan

  1.         Mintalah apa yang engkau inginkan /mimpilah/berdo’a
  2.       Percayalah apa yang engkau inginkan akan terjadi/yakin
  3.       Siapkan dirimu untuk menerima kesuksesan yang engkau minta
  4.       Hidupkan dalam batinmu terus menerus
  5.       Bersyukurlah terhadap apa yang engkau miliki saat ini
  6.       Rencanakan dan usahakan langkah-langkah untuk menarik apa yang     engkau inginkan.

                                                                  

 Fahruddin Faiz

Sabtu, 14 Desember 2024

 


https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fid.pngtree.com%2Ffree-png-vectors%2Fpria-dewasa&psig=AOvVaw1bHljBOEdMa8icK0gBdBmR&ust=1735251476631000&source=images&cd=vfe&opi=89978449&ved=0CBEQjRxqFwoTCNiyweH5w4oDFQAAAAAdAAAAABAE

5 Ciri Orang Dewasa

Apakah kita sudah dewasa ?

 Age Is No Guarantee Of Maturity” (Lawana Black Well)

Ciri –ciri  pribadi orang dewasa

1.        Sadar diri dan tahu diri – Tahu kemampuan dirinya

2.        Mampu menahan diri – mengerti apa yang harus dia lakukan

3.        Empatik  - Mampu mengedepankan rasa, memposisikan diri didepan orang lain.

4.       Tanggung Jawab – Bertanggung jawab atas apa yang telah dikerjakan.

5.        Mampu memotivasi diri/orang lain

 

                Sumber : Fahruddin Faiz /Ngaji Filsafat

 


Cermin dapat menjadi sarana untuk melihat diri sendiri, termasuk siapa diri kita: 

  • "Kamu adalah apa yang kamu lihat sekarang di cermin". 
  • "Cermin tidak hanya membantumu untuk melihat diri sendiri, tetapi melihat apa yang ada dibelakang". 
  • "Cermin mampu memperlihatkan sisi baik hingga burukmu tanpa mencelanya". 

Cermin juga dapat menjadi sarana untuk merenungkan diri dan introspeksi: 

  • "Karena cermin tidak bisa dipakai untuk bercermin wajah orang lain selain diri kita sendiri. Maka nilailah diri kita sendiri sebelum menilai orang lain". 
  • "Jangan lupa bercermin sesekali agar kamu tidak lupa seperti apa wujudmu sendiri". 
  • "Hati yang murni adalah cermin tanpa noda di mana gambar keindahan tak terbatas dipantulkan". 

Selain itu, cermin juga dapat dimaknai sebagai cermin kehidupan, yaitu hal atau cara yang dapat dijadikan sebagai teladan atau pembelajaran. 

 

Sumber  : https://www.google.com/search?q=cermin+kita+siapa+aku&rlz=1C1GCEJ_enID1067ID1067&oq=cermin+kita+siapa+aku&gs_lcrp=EgZjaHJvbWUyBggAEEUYOTIHCAEQIRigATIHCAIQIRigATIHCAMQIRifBTIHCAQQIRifBTIHCAUQIRifBTIHCAYQIRifBTIHCAcQIRifBTIHCAgQIRifBTIHCAkQIRifBdIBCDk2MjZqMGo3qAIIsAIB&sourceid=chrome&ie=UTF-8

  4 Ciri Generasi Milenial Apakah anda suka gadget   dan Ambisius ?   Mungkin kedengarannya agak aneh pertanyaan diatas. Tapi gadget d...