Menghitung PPh 21
PPh 21 untuk Pegawai :
a. Pegawai tetap.
Penghasilan Bruto
Gaji sebulan Rp. xxxx
Tunjangan honorarium xxxx
Premi asuransi yang dibayar pemberi kerja xxxx
Pengurangan
Biaya jabatan (5%xpenghasilan bruto) ................................Rp.xxxx
Iuran pensiun yang dibayarkan oleh penerima penghasilan Rp.xxxx
Penghasilan neto sebulan .......................................................Rp.xxxx
Penghasilan neto setahun (12 x penghasilan neto sebulan).....Rp.xxxx
Penghasilan Tidak Kena Pajak ...............................................Rp.xxxx
Penghasilan Kena Pajak ( PKP )..............................................Rp.xxxx
Rumus :
PKP x tarif pasal 17 (1) UU PPh = PPh 21 setahun
b. Pegawai Tidak Tetap
1. Pegawai tidak tetap gaji dibayar bulanan
Rumus :
Penghasilan Kena Pajak x Tarif Pajak = PPh setahun
PPh21 setahun : 12 = PPh sebulan
2. Pegawai tidak tetap upah dibayar harian/mingguan/borongan/ satuan
3. Upah harian >Rp.450.000 tetapi jumlah kumulatif yang diterima dalam sebulan kalender ybs belum melebihi Rp. 4.500.000.
Rumus : PPh 21 = (upah harian - Rp.450.000) x 5%
4. Penghasilan bruto sebulan melebihi Rp.4500.000. tetapi tidak melebihi Rp.10.200.000.
Rumus : PPh 21 = (Upah harian - PTKP sehari) x 5%
5. Penghasilan bruto sebulan lebih dari Rp.10.200.000
Rumus : PPh psl 21 = [(Penghasilan bruto setahun-PTKP)x tarif pajak ]:12
Bukan Pegawai
PPh 21 bagi peserta kegiatan
Rumus : PPh21= Penghasilan bruto x tarif pasal 17(1) huruf a UUPPh
PPh bukan pegawai
Menerima atau memperoleh penghasilan yang tidak berkesinambungan
Rumus : PPh 21 = (50% x Penghasilan Bruto) x tarif pajak
Sumber : A.Halim, Perpajakan, UT, Banten, 2018